Sebagai pengguna AC, Anda mungkin saja sudah pernah mendengar salah satu part yang bernama freon. Akan tetapi tetap saja sebagai pengguna awam Anda hanya tahu namanya saja. Beberapa hal yang bisa dibilang paling sering ditanyakan para pengguna AC yang masih seputar freon adalah perbedaan dari masing – masing seri yang beredar di pasaran untuk saat ini. Khususnya untuk seri freon R32 yang dikabarnya untuk masalah servisnya ternyata jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis servis AC yang lain. Kenapa demikian? Mari simak beberapa alasannya di bawah ini.
Nah, pipa yang kini beredar di pasaran Indonesia sudah ada banyak sekali. Khususnya untuk merek standar seperti Artic yang banyak dipakai memiliki ketebalan 0.5 mm sehingga tidak boleh dipakai untuk memasang AC freon R32. Apalagi merek seperti SSI, Cintas, Mandiri, atau lainnya yang memiliki ketebalan hanya 0.4 mm. Sebab tekanan gasnya tinggi jadi jika menggunakan pipa yang memiliki ketebalan dibawah 0.6 mm tentu akan bocor halus dan dalam 2 atau pun 3 bulan pertama penggunaan AC freon dalam kompresor pasti akan habis.
Jika yang demikian ini terjadi, baik itu pihak Panasonic atau pun Daikin tidak akan bertanggung jawab. Lalu untuk pemasangan AC freon R32 sendiri pipa harus wajib dan tidak boleh di vacuum terlebih dulu sebelum pemasangan, tak perduli pipanya masih baru dikeluarkan dari dus dan belum pernah digunakan sama sekali. Untuk pemasangan AC freon R32 ini tetap harus divacuum terlebih dulu pipanya, kurang lebih selama 10 – 15 menit atau sampai jarum di manifold gauge dibawah angka 0.
Yang demikian ini bertujuan untuk jaga agar tidak ada setitik pun debu atau pun uang air menempel di dinding dalam pipa tembaga. Sebab oli kompresor yang pakai freon R32 sangat sensitif sekali terhadap uap air, maka jika Anda tidak melakukannya meskipun Anda sudah menggunakan pipa paling mahal sekali pun sama sekali tidak akan ada gunanya. AC pasti akan jadi kurang dingin setelah 1 atau 2 tahun. Yang pasti sebelum masuk masa garansi berakhir, dan pastinya pihak pabrik tentu tidak mau bertanggung jawab sebab kesalahannya ada pada instalasi AC bukan catat dari pabrik.
Lamanya waktu untuk proses vacuum ini sendiri sangat bergantung sekali pada besarnya alat vacuum itu sendiri. Pokoknya jarum di manifold disaat vacuum harus menunjukkan garis dibawah angka 0, atau pun -30 inHG. Itu berarti sudah tak ada lagi udara di sepanjang saluran pipanya sehingga bukan waktu yang menentukan tetapi jarum pada manifoldlah yang menentukannya. Alat vacuum yang digunakan haruslah cukup besar, yakni antara ½ pk dan ¾ pk. Alat tersebut harus berkekuatan sekitar 1 pk khususnya untuk proses vacuum AC besar seperti floor, AC cassette, ceiling, maupun split duct.
Demikian informasi yang bisa kami bagikan tentang alasan servis AC freon R32 lebih mahal dibandingkan jenis servic AC lainnya. Semoga bermanfaat.
Alasan Servis AC Freon R32 Lebih Mahal Dibandingkan Jenis Servis AC Lainnya
AC freon R32 pada dasarnya memiliki kelemahan, yakni selain jauh lebih mudah terbakar atau flammable meskipun tidak membuat AC meledak maupun menyebabkan kebakaran, tekanan gas pada AC freon R32 ini ternyata juga jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan AC freon R22 atau yang lainnya. Sehingga yang demikian tersebut sebabkan untuk pemasangan AC-nya harus pakai pipa tembaga yang punya tingkat ketebalan minimal 0.6 mm.Nah, pipa yang kini beredar di pasaran Indonesia sudah ada banyak sekali. Khususnya untuk merek standar seperti Artic yang banyak dipakai memiliki ketebalan 0.5 mm sehingga tidak boleh dipakai untuk memasang AC freon R32. Apalagi merek seperti SSI, Cintas, Mandiri, atau lainnya yang memiliki ketebalan hanya 0.4 mm. Sebab tekanan gasnya tinggi jadi jika menggunakan pipa yang memiliki ketebalan dibawah 0.6 mm tentu akan bocor halus dan dalam 2 atau pun 3 bulan pertama penggunaan AC freon dalam kompresor pasti akan habis.
Jika yang demikian ini terjadi, baik itu pihak Panasonic atau pun Daikin tidak akan bertanggung jawab. Lalu untuk pemasangan AC freon R32 sendiri pipa harus wajib dan tidak boleh di vacuum terlebih dulu sebelum pemasangan, tak perduli pipanya masih baru dikeluarkan dari dus dan belum pernah digunakan sama sekali. Untuk pemasangan AC freon R32 ini tetap harus divacuum terlebih dulu pipanya, kurang lebih selama 10 – 15 menit atau sampai jarum di manifold gauge dibawah angka 0.
Yang demikian ini bertujuan untuk jaga agar tidak ada setitik pun debu atau pun uang air menempel di dinding dalam pipa tembaga. Sebab oli kompresor yang pakai freon R32 sangat sensitif sekali terhadap uap air, maka jika Anda tidak melakukannya meskipun Anda sudah menggunakan pipa paling mahal sekali pun sama sekali tidak akan ada gunanya. AC pasti akan jadi kurang dingin setelah 1 atau 2 tahun. Yang pasti sebelum masuk masa garansi berakhir, dan pastinya pihak pabrik tentu tidak mau bertanggung jawab sebab kesalahannya ada pada instalasi AC bukan catat dari pabrik.
Lamanya waktu untuk proses vacuum ini sendiri sangat bergantung sekali pada besarnya alat vacuum itu sendiri. Pokoknya jarum di manifold disaat vacuum harus menunjukkan garis dibawah angka 0, atau pun -30 inHG. Itu berarti sudah tak ada lagi udara di sepanjang saluran pipanya sehingga bukan waktu yang menentukan tetapi jarum pada manifoldlah yang menentukannya. Alat vacuum yang digunakan haruslah cukup besar, yakni antara ½ pk dan ¾ pk. Alat tersebut harus berkekuatan sekitar 1 pk khususnya untuk proses vacuum AC besar seperti floor, AC cassette, ceiling, maupun split duct.
Demikian informasi yang bisa kami bagikan tentang alasan servis AC freon R32 lebih mahal dibandingkan jenis servic AC lainnya. Semoga bermanfaat.